Serba Serbi
Apakah Shanks akan Mati di One Piece?
BOYANESIA.REPUBLIKA.CO.ID -- Shanks adalah salah satu karakter One Piece yang paling dicintai dan telah memiliki tempat khusus di hati para penggemar sejak kisah One Piece dimulai.
Sudah cukup jelas sejak awal bahwa Shanks adalah karakter yang sangat penting dan dia akan berperan lebih jauh seiring berjalannya cerita.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Meskipun Shanks kurang banyak ditampilkan di awal One Piece, seiring dengan semakin dekatnya penggemar ke akhir cerita, Shanks menerima peran yang lebih jelas.
Baca Juga: Al Nassr vs Istiklol: Ronaldo Cetak Gol Perdana di Liga Champions Asia, Mengapa tak Selebrasi?
Kini ceritanya telah memasuki Final Saga, Shanks akan mendapatkan peran utama saat ia memasuki permainan besar untuk mengklaim One Piece. Hal ini menjadikan calon saingan bagi banyak karakter lainnya.
Sejak awal, Shanks telah terungkap sebagai karakter yang sangat kuat, namun, seiring dengan itu, muncul banyak tanda kematian yang sudah lama ada di kepalanya.
Ada kemungkinan besar bagi Shanks untuk mati di Final Saga dan para penggemar menahan nafas.
Baca Juga: Begini Cara Naik Kereta Cepat Whoosh Secara Gratis
Peran Shanks di One Piece Sejauh Ini
Shanks telah memainkan dua peran utama di One Piece sejauh ini, dan keduanya saling terkait.
Peran pertama yang dimainkan Shanks adalah menempatkan Luffy di jalur untuk menjadi Raja Bajak Laut. Hal ini terjadi di awal cerita ketika dia mencuri Buah Gum Gum dari Pemerintah Dunia.
Begitu dia mencurinya, dia terlihat sedang mendirikan kemah di East Blue. Jelas sekali kalau Shanks punya rencana untuk Buah Iblis ini, meski dia sendiri tidak mau memakannya.
Mungkin, dia bermaksud mencari anak Gol D. Roger dan memberikan Buah Iblis ini kepadanya. Mungkin, dia memikirkan hal lain.
Baca Juga: Panasnya Cuaca di Bumi karena Neraka Bocor, Ternyata Ada Penjelasannya
Terlepas dari itu, orang yang akhirnya memakan Buah Iblis ini tidak lain adalah Luffy.
Karena Shanks telah melihat sesuatu dalam dirinya, dia pun memberikan Topi Jerami kesayangannya dan meminta Luffy untuk menemuinya kelak. Suatu hari nanti Luffy bisa mengembalikan topi itu padanya.
Sejauh ini, ini adalah peran terbesar yang dimainkan Shanks di One Piece sejauh ini. Ada juga peran lain yang konsisten ia mainkan, setidaknya hingga alur cerita Wano, yaitu peran sebagai penjaga perdamaian.
Baca Juga: Maulid Nabi, Menag: Rasulullah Jadi Contoh Kemanusiaan
Shanks secara konsisten berusaha semaksimal mungkin untuk menghindari konflik dan mencegah era berubah menjadi kekacauan.
Hal ini terlihat di bagian awal cerita ketika dia bertemu Shirohige dan memintanya untuk memanggil kembali Ace dan, kemudian, ketika dia memasuki Paramount War dan berusaha menghentikannya.
Dia juga terlihat bertemu dengan Lima Sesepuh, memperingatkan mereka tentang bajak laut yang sangat berbahaya dan, dia juga terlihat di sekitar Wano, mencegah Greenbull menyebabkan kerugian pada negara.
Cukup jelas bagi para penggemar untuk melihat bahwa Shanks ingin menjaga perdamaian, hingga titik tertentu dalam cerita.
Baca Juga: Kiai NU ‘Diserang’ PKI Karena Islam Haramkan Makan Daging Tikus
Shanks di Akhir Cerita
Pada Final Saga, para penggemar dikejutkan dengan perubahan karakter Shanks yang sangat menarik.
Fans sudah tahu bahwa Shanks akan sangat relevan di Final Saga, mengingat Oda sendiri pernah menyebutkan hal ini di masa lalu.
Menurut Oda, ketika Shanks mulai sering muncul dalam cerita, para penggemar bisa berasumsi bahwa akhir cerita sudah dekat.
Fakta bahwa Shanks telah muncul cukup banyak dan Final Saga sudah menegaskan fakta bahwa One Piece hanya menegaskan kembali fakta bahwa One Piece ada di Final Saga sekarang.
Baca Juga: Viral Kasus Bullying Pelajar SMP di Cilacap, Polisi Periksa Lima Siswa
Namun, penampilannya bukanlah hal yang mengejutkan. Pergeseran tujuan itulah yang ditunjukkannya belakangan ini.
Segera setelah jatuhnya dua dari Empat Kaisar di Kaido dan Big Mom, Shanks memutuskan sudah waktunya dia pindah ke One Piece.
Dalam percakapan dengan Beckman tepat di luar Wano, dia menyebutkan bahwa sudah waktunya bagi mereka untuk memasuki permainan besar dan mengklaim One Piece untuk diri mereka sendiri.
Meskipun beberapa dari apa yang dia katakan mungkin hilang dalam terjemahan, diyakini bahwa, dalam bahasa Jepang, cara Shanks mengacu pada klaim One Piece jauh lebih agresif daripada yang pernah dilakukan oleh siapa pun dalam cerita tersebut sebelumnya.
Ini berarti Shanks serius untuk mendapatkan harta karun ini dan membuat Luffy kabur demi uangnya.
Baca Juga: Ijazah Kiai Muslih Al-Maraqi pada Santrinya untuk Hadapi PKI
Bahaya yang Dihadapi Shanks
Shanks adalah salah satu bajak laut terkuat di One Piece dan sudah pasti. Dia adalah petarung luar biasa yang dinyatakan sebagai salah satu bintang bersinar di Dunia Baru, itulah sebabnya dia menjadi salah satu Yonko Laut saat ini.
Fans telah melihat kekuatannya beberapa kali sebelumnya dan cukup jelas bahwa dia mampu bertahan melawan sebagian besar bajak laut. Faktanya, dia juga memiliki kemampuan yang cukup baik untuk menjadi yang terkuat di seluruh dunia saat ini.
Dengan jatuhnya Kaido dan Big Mom, shanks memiliki harga buronan tertinggi di lautan. Faktanya, bahkan dengan kehadiran keduanya, Shanks tidak pernah benar-benar mengungkapkan kekuatan aslinya.
Baca Juga: Tradisi Unik Perayaan Maulid Nabi di Pulau Bawean, Saling Tukar Berkat
Dia menunggu waktunya dan tidak memilih One Piece, namun, terlepas dari semua itu, dia memiliki harga buronan yang sangat besar yang sangat dekat dengan kedua angka tersebut. Seandainya Shanks selalu bermain di One Piece, mungkin dialah yang akan dinyatakan sebagai yang terkuat.
Memilih One Piece juga berarti Shanks akan menarik lebih banyak bahaya ke dirinya sendiri. Lagipula, di game hebat One Piece, Shanks akan memiliki banyak musuh.
Musuh-musuh ini dimulai dari Pemerintah Dunia. Shanks adalah anggota Keluarga Figarland dan itu berarti dia mengetahui rahasia tertentu yang tidak boleh diungkapkan.
Mungkin, Pemerintah sendiri yang akan menjadikannya musuh. Namun, musuh terbesar yang ia hadapi tak lain adalah rival lamanya, Marshall D. Teach alias Blackbeard.
Baca Juga: Kalimat Penutup Khas NU dan Muhammadiyah
Lalu, pertanyaan yang paling penting, apakah Shanks akan Mati di One Piece?
Di Final Saga, penggemar pasti akan melihat para bajak laut besar bergerak. Faktanya, mereka sudah terlibat dalam pertempuran besar di alur Egghead.
Misalnya, Shanks terlihat menghancurkan Bajak Laut Kid sendirian dan, pada saat yang sama, Blackbeard terlihat menghancurkan Bajak Laut Heart sendirian. Kedua karakter ini merupakan pemain utama One Piece.
Buggy juga merupakan kuda hitam dalam perlombaan untuk One Piece dan mungkin juga akan mengklaimnya pada akhirnya, namun, penggemar dapat yakin bahwa dia tidak akan mati karena karakternya tidak memiliki bendera kematian.
Baca Juga: Ini Kunci Rumah Tangga Bahagia Menurut Kiai Azaim Ibrahimy
Luffy adalah karakter utama dan dia pastinya tidak bisa mati kapan pun sebelum dia menjadi Raja Bajak Laut dan mengadakan pesta besar di akhir semuanya.
Satu-satunya karakter utama yang bisa mati hanyalah Shanks. Kematian ini juga tidak akan terjadi begitu saja.
Shanks telah memasang bendera kematian sejak dia menghadapi Blackbeard untuk pertama kalinya. Pertemuan ini meninggalkan tiga bekas luka di wajahnya dan, hingga hari ini, dia tahu bahwa bekas luka itu terasa sakit.
Selama Paramount War, kedua bajak laut ini hampir saling berhadapan. Namun, Blackbeard menyebutkan bahwa ini belum waktunya bagi mereka untuk bertarung. Faktanya, bahkan di Wano, ketika Shanks muncul, dia sedang mencari Blackbeard.
Baca Juga: KH Dhofir bin Habib, Ulama Bawean yang Makamnya Dibongkar di Jakarta
Di Elbaf, ketika Shanks menghancurkan Kid, dia akan berangkat ke suatu tempat, kemungkinan besar berhubungan dengan Blackbeard juga. Semua yang dilakukan Shanks menyangkut Blackbeard karena dia tahu bahaya yang dimiliki orang tersebut.
Fans mungkin tidak menganggap Blackbeard berbahaya saat ini, namun, jelas bahwa dia adalah salah satu orang paling berbahaya di seluruh dunia, dan cara apa yang lebih baik untuk menunjukkan hal itu selain dengan membunuh Shanks.
Jika kedua karakter ini akhirnya bertarung, Shanks pasti tidak akan menang, meski dia lebih kuat. Ini karena fakta bahwa Blackbeard adalah musuh yang harus dihadapi Luffy dan bukan Shanks.
Konfrontasi antara kedua karakter ini tidak bisa dihindari dan, ketika itu terjadi, Shanks akan kalah telak atau bahkan berpotensi terbunuh.
Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
