Humor Gus Dur: NU Induk Ayam, PKB Telurnya
BOYANESIA -- Nahdlatul Ulama (NU) merupakan salahs atu organisasi keagamaan Islam terbesar di Indonesia. Organisasi ini didirikan Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari di Surabaya pada 1926 M. Hingga saat ini, NU telah beanggotakan sekitar 40-95 juta.
Dalam kiprahnya, NU sempat memproklamasikan diri sebagai partai politik pada 1954. Namun, NU kini sudah tidak lagi berpolitik praktis. NU telah kembali ke khittah sejak 1984. NU kembali menjadi jam'iyah Diniyah Ijtima’iyah, yakni organisasi keagamaan dan sosial kemasyarakatan, bukan partai politik.
Kendati demikian, warga NU dibebaskan untuk berpolitik dengan syarat tidak membawa-bawa nama organisasi. Menumpang nama NU untuk kepentingan individu pun tidak diperkenankan.
Pascareformasi 1998 partai politik pun banyak bermunculan, termasuk dari kalangan warga nahdliyin. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dibesut KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) adalah satu dari sekian partai politik yang diasosiasikan sebagai partainya NU kala itu.
Namun, dengan cerdas Gus Dur mengatakan, “NU itu seperti induk ayam. Dari partainya keluar telur dan juga kotoran. Nah, PKB adalah telur, yang lain kotoran ayamnya.” (Dikutip dari buku “Kitab Humor Sepanjang Masa” karya Fathoni Ahmad terbitan Anglori Books.)
Baca juga:
Urutan Wirid dan Doa Setelah Sholat Tarawih dan Witir
Meresapi Nasihat Ramadhan, Puisi Gus Mus
Hikmah di Balik Puasa Ramadhan
Tuntunan Rasulullah Menyambut Ramadhan 2023