Buah Merah, Buah Surga Berkhasiat dari Pulau Bawean
Buah Merah, buah khas yang hanya ada di Pulau Bawean.
BOYANESIA -- Bawean adalah pulau kecil yang terletak tengah Laut Jawa, sekitar 135 kilometer di utara Kabupaten Gresik Jawa Timur. Jika dilihat dari peta, pulau ini berada di tengah-tengah antara Pulau Jawa dan Kalimantan.
Saat ini, pulau berjuluk Pulau Putri ini sedang menjadi buah bibir di kalangan wisatawan. Karena, di Pulau Bawean banyak tempat-tempat wisata yang menawan. Di antaranya, Pulau Noko yang berpasir putih, pantai yang dipenuhi terumbu karang Tajhungghe'eng, dan danau yang berada di atas bukit Danau Kastoba.
Selain dikenal sebagai pulau wisata, Bawean juga memiliki banyak tumbuhan dan buah-buahan yang unik. Salah satu buah khas yang ada di Pulau Bawean adalah Buah Merah. Disebut demikian karena buah ini berwarna merah.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Buah Merah merupakan buah khas Bawean berbentuk bulat, memiliki bulu halus, dan berwarna merah jika sudah matang atau tua. Buah Merah juga memiliki tekstur daging yang lembut dan bau yang khas.
Secara umum, terdapat dua jenis buah merah di Pulau Bawean, yaitu Buah Merah biasa dan Buah Merah mentega. Yang membedakan keduanya adalah warna dan tekstur dagingnya. Buah Merah biasa berwarna merah dan memiliki daging yang lembut. Sedangkan Buah Merah jenis mentega berwarna agak kuning dan tekstur daging yang lebih lembut serta baunya lebih khas.
Jika suatu saat Anda berkunjung ke Pulau Bawean, harus merasakan kelezatan buah ini. Karena, Buah Merah memiliki rasa yang berbeda dengan buah-buahan lainnya. Rasanya lezat dan baunya harum mewangi. Buah ini dapat dikonsumsi langsung maupun diolah menjadi jus, brownies, dan jenis kue lainnya.
Buah Merah termasuk jenis buah-buahan yang sampai sekarang belum ditemukan spesies tumbuhannya. Keistimewaannya, pohon buah merah hanya tumbuh dan berbuah di Pulau Bawean.
Untuk menikmati buah ini, anak-anak Bawean zaman dulu biasanya hanya memungutnya di bawah pohonnya. Sayangnya, pohon Buah Merah ini sudah mulai langka di Pulau Bawean. Karena, Buah Merah tidak memiliki harga jual di pasaran.
Karena sudah mulai langka, Pemerintah Gresik sepertinya harus mengambil langkah untuk membudidayakan dan mengembangkannya. Misalnya, pemerintah Gresik bisa melakukan penelitian khusus dan penanaman seribu bibit Buah Merah di Pulau Bawean.
Buah Merah ini perlu dibudidayakan karena memiliki banyak khasiat. Diantara khasiatnya adalah bisa mencegah kanker. Kandungan antioksidan yang tinggi dalam Buah Merah dapat melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas.
Selain itu, buah surga ini juga dapat mencegah diabetes, mencegah tekanan darah tinggi, menjaga kesehatan mata, serta membantu mencegah hepatitis B. Namun, semua khasiat itu masih perlu dilakukan penelitian lanjut.
