Sejarah

Para Muassis NU Belajar di Pesantren Tertua di Nganjuk Ini

Pengusaha muslim sekaligus Mantan Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi silaturrahim ke Pondok Pesantren Mojosari di Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Kamis (12/10/2023)

BOYANESIA.REPUBLIKA.CO.ID -- Pondok Pesantren Mojosari adalah salah satu pondok tertua di Kabupaten Nganjuk, dan bahkan di kawasan pulau Jawa. Pesantren ini didirikan lada 1720 M oleh KH Ali Imron di Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Pada Kamis (12/10/2023) sore, Mantan Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi bersama para mantan aktivis mahasiswa bersilaturrahim ke pondok pesantren ini.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Mereka tiba di pesantren ini sekitar pukul 16.00 WIB dan disambut langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Mojosari, KH Musyaffak Fauzi.

Baca Juga: One Piece 1095: Munculnya Garling Figarland di Lembah Dewa

Dalam pertemuan itu, Lutfi menyampaikan bahwa dirinya ingin berguru kepada ulama dan kiai pesantren, termasuk kepada Kiai Musyaffak. Keduanya pun membahas banyak hal, mulai dari masalah-masalah yang ada di Indonesia hingga sejarah berdirinya Pesantren Mojosari.

Kiai Musyaffak menceritakan bahwa Pesantren Mojosari ini pernah menjadi tempat menimba ilmu para muassis NU, seperti KH Hasyim Asy'ari dan KH Wahab Hasbullah.

Para pendiri NU ini belajar di pesantren Mojosori pada saat dipimpin oleh KH Zainudin, seorang ulama yang dipercaya sebagai waliyullah.

Baca Juga: Tradisi Asrah Batin Grobogan, Legenda Kedhana dan Kedhini

"Seperti Mbah Hasyim dan Mbah Wahab Hasbullah pernah nyantri di sini. Kemudian juga para kiai yang menjadi cikal bakal pondok berpengaruh di Jawa, seperti Kiai Jazuli Ploso dan lain-lain," ujar Kiai Musyaffak.

Kiai Musyaffak mengatakan, pesantren Mojosari ini merupakan pesantren yang kuno. Sekarang ini, ia sedang berusaha untuk mengembangkan pesantren ini.

Sementara ini, kata dia, jumlah santri yang belajar di sini baru sekitar 4.000 santri.

Baca Juga: Viral Video Cristiano Ronaldo Ingatkan Sholat, Nitizen Doakan Masuk Islam

"Santri di sini ada sekitar 4.000-an, masih belum banyak. Jadi ini pondok kuno. Ini udah tiga abad, " ucap Kiai Musyaffak.

Dalam silaturrahim ini, Lutfi pun meminta agar didoakan oleh iai Musyaffak. Dia juga menerima banyak nasihat dari kiai asal Sampang, Madura itu.

"Saya mau belajar sama yai, mau minta doa," kata pengusaha muslim ini.

Baca Juga: 8 Kali Sanji Hampir Mati di One Piece

Silaturrahim ke Pesantren Mojosari ini merupakan rangkaian perjalanan safari Lutfi ke beberapa pondok pesantren di Jawa Timur pada 12-13 Oktober 2023.

Sebelum ke pesantren ini, Lutfi juga sudah bersilaturrahim ke Pesantren Al Fatah Temboro Magetan yang diasuh oleh KH Ubaidillah Ahror.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Scribo Ergo Sum - Sampaikanlah walau satu berita