Wabup Gresik Berharap Pers Bantu Percepat Tersosialisasinya Hak Anak
GRESIK -- Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah atau yang biasa dipanggil Bu Min berharap, dunia pers turut menyebarluaskan langkah-langkah yang sudah dilakukan pemerintah bersama komponen bangsa lainnya dalam upaya pemenuhan hak anak.
“Keterlibatan pers akan membantu mempercepat tersosialisasinya hak anak di masyarakat. Selain itu meningkatnya citra Indonesia dalam pemenuhan hak anak di mata dunia” ujar Bu Min dalam siaran persnya, Jumat (25/8/2023).
Hal ini disampaikan Bumi dalam acara Gebyar Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2023 yang digelar Dinas Pendidikan (Dispendik) di lapangan GKB Convex, Kamis (24/8). Gebyar ini mengangkat tema “Anak Terlindungi Indonesia Maju”.
Menurut Bu Min, HAN 2023 merupakan momentum yang tepat dalam meningkatkan kreativitas anak untuk mengembangkan intelektual, keterampilan dan budaya serta membentuk karakter anak. “Karena anak-anak kita adalah calon pemimpin di masa depan,” ucap dia.
Bu Min menjelaskan, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk memenuhi hak-hak anak-anak Indonesia secara optimal. Namun, menurut dia, semua upaya ini tidak akan optimal tanpa dukungan dari berbagai pihak, termasuk orang tua, guru, masyarakat, anak, dan pers.
Menurut dia, saat ini pemerintah menyiapkan generasi penerus dengan cara menjamin hak-hak anak, tanpa diskriminasi. Memberikan yang terbaik bagi anak, menjamin semaksimal mungkin kelangsungan hidup dan perkembangan anak, serta menghargai pendapat anak.
“Saya menggunakan kata kita, karena pemenuhan hak anak tidak mungkin hanya dipenuhi oleh pemerintah. Tetapi harus melibatkan orang tua, masyarakat serta semua komponen bangsa ini,
Gebyar HAN 2023 ini dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gresik, Nurul Haromaini Ali yang ditandai dengan pelepasan balon,. Berbagai kreatifitas anak ditampilkan pada kegiatan ini, mulai dari tari lompat tali yang ditampilkan 500 anak TK dan 18 guru pendamping dari masing-masing kecamatan. Senam karakter juga dipersembahkan oleh 500 guru yang tergabung dalam Himpunan Pendidik Paud KB dan SPS (Himpaudi) Gresik.
Dalama cara ini juga diserahkan penghargaan kepada siswa kelas X MA Al Ibrohimi Manyar Gresik, Sakha Ardiansyah. Karena, sebelumnya Sakha melakukan aksi heroik dengan memanjat tiang bendera demi menyambung tali yang putus saat pelaksanaan upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka HUT RI ke-78.