Serba Serbi

Pilih Messi atau Ronaldo? Ini Jawaban Prof Quraish Shihab

Ulama Indonesia, Prof M Quraish Shihab bersama putrinya, Najwa Shihab. Foto: Tangkapan layar kanal Youtube Najwa Shihab. 
Ulama Indonesia, Prof M Quraish Shihab bersama putrinya, Najwa Shihab. Foto: Tangkapan layar kanal Youtube Najwa Shihab.

BOYANESIA -- Salam sobat Boyan ..Perdebatan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai pemain terbaik dunia tidak pernah berakhir. Bahkan, pertanyaan ini pun pernah ditanyakan kepada seorang ulama ahli tafsir di Indonesia, Prof M Quraish Shihab.

Pertanyaan ini diajukan oleh putrinya, Najwa Shihab saat ngobrol santai di kanal Youtube Najwa Shihab sekitar lima tahun lalu dalam momentum Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu, Najwa membacakan pertanyaan kepada Prof Quraish dari salah satu nitizen,

“Ini ada yang mau tanya, Abi pilih Messi atau Ronaldo?,” kata Nana, panggilan akrab Najwa Shihab.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Awalnya, Prof Quraish ingin memilih keduanya. Namun, Nana memaksa ayahnya itu untuk memilih salah satu dari pemain terbaik di dunia itu. Akhirnya, Prof Quraish pun memilih kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo.

“Pilih Ronaldo,” jawabnya.

BACA JUGA: Youtuber Speed Akhirnya Bertemu Ronaldo, Lakukan Siuuuu Bersama

Meskipun Ronaldo kala itu sudah gagal membawa Portugal menang Piala Dunia 2018, Prof Quraish mengaku tetap senang terhadap Ronaldo.

“Ya tidak ada masalah (meskipun gagal di Piala dunia, red). Cinta kita tidak berakhir dengan kegagalan. Saya tetap cinta dan saya tetap senang pada keduanya. Tapi kalau harus memilih, saya pilih Ronaldo,” ucap Prof Quraish.

Lalu, Nana pun menanyakan alasan Prof Quraish memilih Ronaldo. “Kenapa bi?,” tanya Nana lagi.

Prof Quraish menjawab, “Cinta tidak bisa dijelaskan.”

Namun, yang jelas, Prof Quraish merupakan seorang fans sejati Real Madrid. Sebagai Madridista, dia pun memilih Cristiano Ronaldo, yang notabene termasuk salah pemain terbaik yang pernah dimiliki Rela Madrid.

Sejak usia 15 tahun, Prof Quraish mengaku sudah mengenal Real Madrid. Bahkan, saat berada di Mesir, ia rela berjalan berkilo-kilo untuk menonton laga persahabatan Real Madrid bersama salah satu klub terkenal di Mesir.

“Dari umur 15 tahun saya suda kenal Real Madrid. Saya berjalan berkilo-kilo karena tidak punya duit. Mungkin 4-5 kilo dari asrama di Mesir,” jelas Prof Quraish.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Scribo Ergo Sum - Sampaikanlah walau satu berita