Bukti Keberadaan Negeri Akhirat
BOYANESIA.REPUBLIKA.CO.ID -- Dalam berbagai agama, termasuk Islam keyakinan akan adanya akhirat atau kehidupan setelah kematian adalah bagian integral dari ajaran agama. Seorang ulama dan Cendikiawan asal Turki, Badiuzzaman Said Nursi mengungkapkan suatu bukti keberadaan akhirat.
Dalam bukunya yang berjudul Al-Lama’at, dia menjelaskan bahwa informasi 124 ribu orang pilihan yang merupakan Nabi dan Rasul, sebagaimana disebutkan dalam Hadis, telah memberitakan secara ijmak dan mutawatir di mana sebagian berlandaskan penyaksian dan sebagian lagi berdasarkan haqqul yaqin mengenai keberadaan negeri akhirat.
“Mereka menginformasikan secara ijmak bahwa manusia akan digiring ke sana dan bahwa Sang Pencipta pasti akan mendatangkan negeri akhirat sebagaimana telah dijanjikan secara tegas,” kata Nursi.
Baca Juga: Yuk Ikutan MyPertamina Tebar Hadiah Periode 4-30 September, Banyak Diburu Mahasiswa
Pembenaran 124 juta wali, baik secara kasyaf maupun secara penyaksian, terhadap informasi para nabi di atas serta kesaksian mereka akan keberadaan akhirat berdasarkan ilmul yaqin merupakan dalil kuat yang menunjukkan eksistensi akhirat.
Selain itu, manifestasi seluruh nama Allah (Asmaul Husna) yang termanifestasi di seluruh pelosok alam mengharuskan adanya alam lain yang kekal serta menjelaskan dengan sangat terang keberadaan akhirat.
Lalu qudrah Ilahi dan hikmah-Nya yang absolut, yang tidak berlebihan dan sia-sia, di mana ia menghidupkan bangkai pohon yang telah mati berikut rangkanya yang tegak dalam jumlah tak terhingga di muka bumi pada setiap musim semi dan setiap tahun sesuai perintah kun fayakun sekaligus menjadikannya sebagai tanda adanya kebangkitan sesudah kematian sehingga tiga ratus ribu spesies dari berbagai kelompok tumbuhan dan binatang dihidupkan.
Baca Juga: Benarkah Larangan Memulai Usaha di Bulan Maulid? Ini Kata Buya Yahya
“Semua itu menunjukkan ratusan ribu contoh kebangkitan dan bukti keberadaan akhirat,” jelas Nursi di halaman 430-431.